Fiksi

#FFRabu : Kapal

“Raka, jangan berdiri di situ! Duduk sana!”

“Aku kan pingin liat laut. Sebentar saja, Ma.”

“Anginnya besar, Ka. Duduk saja bareng Papa dan Ade!”

“Aku mau foto lautnya sebentar.”

“Nggak usah! Ayo duduk!”

Segera kutarik Raka, duduk di kursi kapal bagian tengah bersama Papa dan Ade.

“Raka, Ade, sudah dimakan permen jahenya?”

“Sudah.”

Hampir setengah jam perjalanan. Kulirik Raka dan Ade di sebelahku, sepertinya mereka baik-baik saja. Aku terlalu cemas mereka akan mabuk laut. Goyangan kapal terasa sekali, angin cukup kencang kali ini.

“Ma, mau lagi permennya. Ma… Ma… kok diam aja. Lho kenapa wajah Mama pucat? Mama mabuk laut, ya?”

***

Word : 100

 

8 Comments

  1. jampang August 12, 2015
    • Lianny August 13, 2015
  2. Lidya August 13, 2015
    • Lianny August 14, 2015
  3. Uniek Kaswarganti August 14, 2015
    • Lianny August 14, 2015
  4. Riga August 28, 2015
    • Lianny August 28, 2015

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.