Kontes

Acer Switch Alpha 12 Mengerti Kebutuhan Switchable Mom

 

Apa profesimu?

Kalau ada yang nanya seperti itu, aku akan jawab: ibu rumah tangga!

Yup, menurutku ibu rumah tangga adalah profesiku sekarang ini. Mengurus rumah tangga tanpa bantuan ART, tentu bukan hal yang mudah. Ibu rumah tangga itu serabutan banget deh kerjaannya, menyapu, mengepel, mencuci baju, menyetrika, masak dan masih banyak lagi.

Lelah? Tentu saja! Apalagi saat ketiga anak-anakku masih kecil. Duh hampir nggak ada waktu buat diri sendiri. Tapi meski melelahkan, jika dilakukan dengan hati gembira semua akan terasa menyenangkan.

Namanya juga ibu rumah tangga yang kerjaannya banyak, jadi kadang nunggu satu kerjaan selesai, aku mengerjakan pekerjaan lain. Biasanya nih, kalau cuci baju pakai mesin cuci, kan bisa ditinggal. Aku bisa mengerjakan pekerjaan lain seperti menyapu, mengepel atau masak. Multitasking banget! Bisa dibilang juga switchable me, lompat dari pekerjaan satu ke pekerjaan lainnya.

Sekarang sih, waktuku sudah agak longgar karena anak-anak sudah beranjak remaja. Aku bisa mencuri waktu untuk diriku sendiri. Aku bisa mengerjakan hobiku yaitu menulis. Dulu sukanya nulis diary kalau sekarang nulisnya di blog. Semangat sekali waktu awal ngeblog tahun 2007, terlalu semangatnya sampai banyak terjadi kehebohan di rumah, tepatnya di dapur.

Saat aku merebus telur atau daging biasanya suka kutinggal ngeblog. Daripada nungguin rebusan yang matangnya masih agak lama, mending ngeblog aja deh. Rebusan matang, satu postingan di blog juga sudah jadi, begitu pikirku. Tapi akhirnya, karena keasyikan ngeblog jadi lupa tuh kalau sedang merebus telur di dapur. Bisa ditebak, air rebusan habis dan telur-telur melompat keluar dari panci seperti tembakan peluru. Rebusan ayamnya? Jadi ayam panggang nan hitam hiks.

Kejadian ini terulang berkali-kali, sampai pernah panci anti lengket jadi hitam dan mengelupas. Padahal pancinya baru beli seminggu. Kapok deh habis kejadian itu.

 

switchable meNgeblog dengan muka yang masih kucel habis bangun tidur, gini ini enaknya jadi mom blogger yang kerja di rumah, nggak mandi juga nggak apa-apa yang penting deadline selesaikan duluย  hehehe.

 

Laptop di rumah dipakai keroyokanย  berempat karena tugas-tugas sekolah anak-anak juga perlu laptop sih. Kadang suka kelimpungan karena aku dikejar deadline sementara laptop dipakai anak buat ngerjain tugas sekolahnya. Jadi pengin punya laptop sendiri biar nggak rebutan sama anak dan tentu saja pengin laptop yang lebih tipis dan ringan jadi mudah dibawa kemana-mana.

Bagiku, laptop dan internet itu senjata perang yang wajib dibawa kemana-mana. Ada kalanya pengin liburan yang bener-bener liburan, refreshing dari pekerjaan sebentar. Tapi kok rasanya ada yang kurang jika pergi liburan tidak bawa laptop. Ujung-ujungnya ya akhirnya laptop tetap kubawa meskipun pundak rada pegel karena laptopku lumayan berat.

Pernah kejadian, waktu kami sekeluarga pergi liburan keluar kota, tiba-tiba ada email yang minta artikel job review dipublish hari itu juga dan minta tambahan beberapa kalimat di artikel. Padahal jadwal publish seharusnya masih seminggu lagi. Bikin kaget aja, untung ke hotel bawa laptop waktu itu, jadi tugas bisa segera diselesaikan.

Selain hobi menulis, aku punya hobi baru sekarang, bikin kue dan roti. Kadang anak-anak itu suka minta dibelikan roti atau kue, apalagi saat musim ujian sekolah seperti sekarang, entah kenapa mereka bawaannya laper terus. Kenapa nggak bikin roti sendiri aja? Bisa lebih hemat dan sehat tentunya, apalagi dibuat dengan penuh cinta seorang ibu, pasti rasanya terasa lebih nikmat. Iya, kan? ๐Ÿ˜€

 

acerswitchableme3Hobi baru bikin kue

 

Masih belum jago sih bikin kue, jadi aku biasanya browsing resep yang bahannya dikit dan gampang dibuat. Resep hasil browsing biasanya aku screenshoot atau kutulis di memo handphone. Jadilah waktu bikin kuenya, handphone kubawa ke dapur untuk intip resep, sekalian kugunakan untuk foto-foto step by step pembuatan kue. Untuk apa? Ya tentunya untuk kutulis di blog dong.

Agak ribet jadinya, apalagi kalo buat roti, tangan masih belepotan adonan tepung, buka handphone lagi untuk liat resep. Ukuran handphone kecil jadi suka siwer liat tulisan-tulisannya. Coba pakai tablet atau laptop, pasti lebih mudah liat resepnya. Tapi nggak mungkin bawa-bawa laptop gede ke dapur, terlalu ribet!

 

Nah, kebetulan nih, beberapa minggu yang lalu aku membaca informasi tentang Acer Switch Alpha 12 yang tipis dan ringan. Wuah ini cocok banget deh buat switchable mom sepertiku!

ย 

spesifikasi switch alpha 12

 

Simak dulu yuk, keunggulan dari Acer Switch Alpha 12 ini!

 

Sistem Pendingin Tanpa Kipas

Acer Switch Alpha 12 tidak menggunakan kipas konvensionalย  seperti umumnya notebook lain. Acer mengusung teknologi Acer LiquidLoopโ„ข yang mengandalkan pipa berisikan cairan pendingin untuk menstabilkan suhu prosesor Intel Core i Series di dalamnya secara optimal.

Jadi kalau aku mengetik menggunakan notebook ini nggak bakalan ada suara bising yang bisa mengganggu konsentrasi. Kadang kalo ada deadline yang harus dikerjakan, bisa sampai malam masih di depan laptop. Aku lebih nyaman menulis saat suasana sunyi sepi, saat itulah ide banyak bermunculan.

Sistem pendingin tanpa kipas atau fanless juga membuat perangkat bebas debu sehingga notebook akan lebih tahan lama.ย  Debu yang nempel pada kipas sangat berpotensi membuat suhu overheat yang merusak motherboard.

Pengalaman nih, waktu mudik di rumah mama, laptopku nggak bisa tahan lama, sekitar 3 jam mendadak mati. Aneh sekali padahal kalo di rumah nggak seperti itu. Mungkin karena debu kali ya, di rumah mama itu debunya memang banyak, lantai udah disapu, satu jam kemudian sudah berdebu lagi. Kalau pakai notebook Acer ini rasanya jadi nyaman deh, nggak gampang mati karena debu.

 

Hemat daya baterai

Laptopku ini umurnya sudah tua banget, sudah waktunya pensiun, baterai sudah nggak tahan lama, paling lama 15 menit langsung mati. Jadi harus nancep terus kabel baterainya di colokan listrik, baru laptop hidup. Kalau di rumah sih aman, tapi kalo dibawa keluar rumah itu yang susah, harus cari tempat yang ada colokannya. Kalo nggak ada colokan listriknya ya udah nggak bisa mengerjakan apapun karena laptop mati. Nah, switch alpha ini hemat daya baterainya sehingga bisa digunakan dalam waktu lama, nggak khawatir deh meski nggak ada colokan listrik di dekatku.

Dulu waktu mau ikutan acara workshop Fun Blogging di Surabaya sempat khawatir juga kalau diminta bawa laptop, untung aja nggak. Kalau diharuskan bawa laptop bisa bingung cari colokan listrik biar laptop nggak mati hahaha.

ย 

 

Desain Ramping dan ringan

Aku paling males kalo keluar rumah bawa laptop, apalagi kalo dibawa jalan-jalan ke mall. Nggak sampe setengah jam, pundak udah pegel karena laptopnya berat. Padahal sebetulnya perlu juga bawa laptop, apalagi kalau sedang dikejar deadline lomba atau job review. Sembari nunggu anak mainan, atau nungguin anak renang, daripada bengong mestinya bawa laptop aja, ย 2 jam udah bisa selesai satu artikel.

Suka sekaliย  Acer Switch Alpha 12 ini dirancang dengan bodi yang tipis dan bobot yang ringan, jadi mudah dibawa kemana-mana. Udah lama banget pengin notebook yang tipis dan ringan seperti ini.

 

Fleksibel

Alpha 12 didesain sangat fleksibel, dapat diubah sesuai kebutuhan, dari mode tablet menjadi notebook atau sebaliknya. Kita hanya perlu melepas dan memasang kembali keyboard docking yang telah dilengkapi engsel magnet. Dengan engsel magnet ini, melepas keyboard Switch Alpha 12 dapat dilakukan dengan cepat dan aman.

 

acer switch alpha 12

 

Keyboard docking ini juga berfungsi sebagai screen protection. Ada lampu backlit juga agar kita ย bisa tetap mengetik meski sedang berada di ruangan dengan pencahayaan redup. Tidak lupa dilengkapi kickstand yang bisa diatur sudutnya hingga 165 derajat untuk memberikan sudut pandang yang kita inginkan.

Wah cocok banget nih, kalau kubawa ke dapur untuk intip resep masakan, ukurannya lebih besar dari handphone jadi tulisannya bisa lebih jelas terbaca, nggak bikin mata kabur hahaha.

 

Performa Kencang Didukung Fitur Terdepan

Acer Switch Alpha 12 menggunakan prosesor Intel Core i Series generasi ke-6 yang memiliki kinerja kencang dan hemat energi.

Acer juga menyediakan fitur teknologi terdepan seperti port USB Type-C dengan USB 3.1 gen 1. Melalui port tersebut, kita bisa mendapatkan transfer data berkecepatan hingga 5 Gbps, alias 10 kali lipat lebih kencang dibanding USB 2.0. Port USB Type-C juga bisa difungsikan sebagai output video dan sumber daya yang dapat mengalirkan hingga 4.5W untuk gadget kita.

Acer menggunakan layar 12 inci yang memiliki resolusi QHD (2160 x 1440 pixel) telah dilengkapi teknologi IPS sehingga memiliki area pandang yang lebih luas, cocok dipakai untuk bekerja dengan spreadsheet. Bahkan telah menggunakan teknologi BlueLight Shield yang membantu mengurangi emisi cahaya biru pada layar. Asyik, mata kita jadi tak cepat lelah meskipun menggunakan notebook dalam waktu lama.

 

Pena Digital Active pen

Alpha 12 dilengkapi dengan pena digital Active Pen yang sangat membantu kita saat menggunakan fitur windows inks, seperti mengatur ketipisan dan ketebalan garis atau membuat sketsa digital lebih presisi saat layar menjadi kanvasnya.

Nah kalau punya notebook ini, bisa-bisa hobi lamaku muncul lagi. Dulu waktu masih sekolah aku suka banget menggambar dan corat-coret, sekarang udah nggak pernah lagi. Malah anakku yang sekarang suka menggambar dan corat-coret juga di handphonenya. Wah kalau tau ada notebook ini, dia pasti minta dibelikan hahaha.

 

Hobi menggambarSalah satu gambarku waktu SMA dulu

 

Hobi menggambarIni anakku yang menggambar, lebih jago dari mamanya nih hahaha. Ada yang bisa nebak, gambar yang kiri itu siapa?

 

Duh jadi semakin pengin deh punya Acer Switch Alpha 12.ย  Sudah kebayang aja jika punya notebook ini aku bisa :

  • Bawa notebook saat jalan-jalan di mall, menunggu anak pulang sekolah atau menunggu antrian dokter karena notebooknya ringan, bisa dijadikan tablet dan baterai tahan lama.
  • Bisa menyelesaikan deadline malam hari tanpa diganggu suara bising dari notebook.
  • Karena bisa dijadikan tablet, maka leluasa kubawa ke dapur untuk intip-intip resep masakan, daripada bawa handphone yang ukurannya kecil. Bisa juga buat mengetik artikel di dapur sembari menunggu rebusan matang, jadi nggak kuatir masakan gosong deh, kan sudah stand by di area dapur. Tentunya nggak deket-deket dengan elpiji sih.
  • Ide tulisan bisa datang dimana saja dan kapan saja. Jika ada ide tulisan yang mendadak muncul, bisa dengan cepat kubuat coretan-coretannya pakai pena digital active pen.
  • Saat perjalanan ke luar kota meskipun naik kereta api, bisa bawa notebook ini karena enteng, jika ada permintaan revisi mendadak, bisa langsung dikerjakan saat itu juga.
  • Jika aku bikin video bikin kue/masakan, kualitas hasilnya akan lebih bagus dan tentunya lebih cepat dengan adanya notebook ini.

 

Salah satu video yang pernah kubuat, ini anakku yang megang hp saat merekam videonya.

 

Profesi dan hobi bagiku sudah berjalan senada seirama, tak terpisahkan. Aku perlu notebook yang mengerti kebutuhanku. Sekarang aku sudah menemukannya, Acer Switch Alpha 12 mengerti kebutuhan switchable mom sepertiku.

 

 

Sumber gambar produk: www.acerid.com

 

48 Comments

  1. Noe November 30, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  2. Keke Naima November 30, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  3. Madura Bersatu December 1, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  4. Brainking Plus December 1, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  5. Irawati Hamid December 2, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  6. Ophi Ziadah December 2, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  7. papapaz December 3, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  8. carabimo December 3, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  9. ninda December 3, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  10. Rosanna Simanjuntak December 3, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  11. indah nuria December 4, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  12. Hidayah Sulistyowati December 5, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  13. Okti Li December 5, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  14. Toko Indo Furniture December 5, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  15. tutyqueen December 5, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  16. Astin Astanti December 5, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  17. Helena December 5, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  18. April Hamsa December 5, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  19. Nurul Fitri Fatkhani December 5, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  20. Lendyagasshi December 6, 2016
    • Lianny December 6, 2016
  21. Rach Alida Bahaweres December 8, 2016
    • Lianny December 8, 2016
  22. Agung Rangga December 9, 2016
    • Lianny December 13, 2016
  23. Gustyanita Pratiwi December 15, 2016
  24. Lusi December 19, 2016
  25. Rika Wa December 27, 2016
    • Lianny December 28, 2016

Leave a Reply to Lianny Cancel reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.